Musim baru kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia akan bergulir akhir pekan ini dan akan menjadi tahun keempat liga profesional tanah air sejak melakukan rebrand menjadi Liga 1. Tiap tim melakukan pembenahan, mulai dari segi menajemen, pelatih, pemain hingga sektor non teknis lainnya seperti jersey.
Liga 1 2020 memang semakin berwarna dengan sejumlah jersi kreasi klub-klubnya yang cukup bagus dan berkonsep yang memiliki filosofi khusus. Banyak klub sudah melirik penjualan jersey akan menjadi pemasukan tetap mereka untuk memutar roda keuangan tiap klub dan tentunya bisa diandalkan.
Jersey alias seragam tim sepak bola adalah perlengkapan standar yang wajib digunakan para pemain saat bertanding. Bukan hanya sebagai pembeda dengan tim lawan, warna dan corak jersey juga menjadi simbol kebanggaan suatu tim. Jadi tak heran jika banyak produsen pakaian yang berbondong-bondong untuk mensponsori sebuah klub sepak bola
Musim ini tercatat hanya ada satu tim yang bekerja sama dengan apparel dari luar negeri, yakni PSM Makassar. Merk asal Inggris, Umbro akan menjalani musim ketiganya bersama Juku Eja. Banyak yang menilai bahwa produk buatan dalam negeri tidak kalah kualitasnya. Selain itu, produk lokal juga memiliki nilai ekonomis untuk para suporter dan juga modelnya tidak kalah dengan produk luar. Bahkan beberapa merek lokal digunakan oleh klub yang berasal dari Asia maupun Afrika. Antara lain adalah Specs, League, MBB, dan Calci.
Raihan Athalla Radistra
210104170069
MPM C